Saturday, September 3, 2016

Catatan Cara Buka Bongkar Netbook AXIOO NEON TKM

Catatan  Bongkar Netbook AXIOO NEON TKM


Series: Neon                                           M0del: M110B/TKM       
  LCD 11.6 " (HD Screen)                        Processor 2 core               
     USB 3.0                                                 LAN                                
        19v 2.1A                                                Berat 1.2 Kg                   



- MOBO Nempel di Chasis atas. bukan di Casing Bawah

- Yang di buka Pertama kali Chasis Bawah. Bukan Chasis Atas

- Keyboard Embed dengan Chasing atas. Jadi Harus Buka Chasis Bawah terlebih dahulu.

- Konektor Keyboard di Mainboad bagian bawah.

- Konektor LCD di bagian bawah Mobo. Jadi harus buka Chasi bawah terlebih dahulu.

- Kabel Camera, Kamera jadi satu dengan Kabel LCD.

- Antena Wifi berjumlah 2 (Dua)

- Tidak Ada Kipas Processor.

Official LInk : http://www.axiooworld.com/product/laptop/496-2/

Gajah Raya 134 B

Monday, May 30, 2016

HANG POST HP MINI 110



HANG POST HP MINI 110

Hang Post di Logo HP.

Solusinya ternyata sangat mudah.

Cabut kabel kamera yang ada di LCD.

Kalo tidak ada kerusakan lain. Netbook HP Mini 110 akan Boot dengan normal sampai ke Sistem Operasi, dengan catatan sistem operasinya juga tidak mengalami masalah.

Thursday, April 21, 2016

Blue Screen/BSOD/Layar Bitu Sebab IDE to AHCI

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Change IDE to AHCI

After Installing Windows

 

Tulisan ini saya buat berasal dari menghadapi masalah blue screen di Windows 7 karena merubah pengaturan BIOS dari  IDE ke AHCI pada Acer Aspire V5-131.



Sebab
hanya Merubah Pengaturan BIOS dari IDE ke AHCI ataupun sebaliknya tanpa melakukan perubahan administratif di dalam Windows akan menyebabkan Blue Screnn/Layar Biru/Blue Screen of Death. Dan hasilnya tidak akan dapat log on Windows.


Kasus
Kasus yang saya hadapi ini adalah Laptop Aspire V5-131 yang ber-OS Windows 7 Ultimate.

SO-Windows telah mendukung AHCI secara default. Artinya tanpa melakukan penyuntikan driver SATA/AHCI ke dalam Master Instalasi Windows sudah bisa digunakan untuk menginstal PC/Laptop yang ber-HDD SATA/AHCI. Meskipun demikian Windows Vista dan generasi Windows selanjutnya (termasuk Windows 10) juga mendukung IDE.

Sebelum menginstal Windows vista dan generasi windows selanjutnya, kita perlu memperhatikan pengaturan HDD pada BIOS dan HDD itu sendiri. Walaupun tidak mempengaruhi keberhasilan Instalasi windows pada PC/atau laptop, namun settingan BIOS yang ini akan mempengaruhi stabilitas kinerja/Performa System. Performa AHCI lebih tinggi daripada performa IDE. Dengan demikian, menjadikan HDD sebagai pertimbangan maupun pilihan sebagai bagian dari kinerja sistem operasi merupakan hal yang penting.

Sistem Operasi bekerja lebih lebih cepat di dalam AHCI-HDD daripada IDE-HDD. Tentunya kebanyakan orang biasanya akan mengedepankan kinerja/performa sistem yang lebih tinggi/cepat daripada sebaliknya. Menghasilkan performa yang lebih cepat berkaitan dengan HDD, maka harus memilih HDD SATA dan melakukan pengaturan HDD pada BIOS sebagai AHCI.

YA... 
Kita beranjak pada masalah intinya;
Bagaimana kalau kita sudah terlanjur menginstal windows vista dan generasi selanjutnya pada PC/Laptop dengan pengaturan HDD BIOS sebagai IDE dan menginginkan kinerja/performa sistem lebih cepat?

Merubah pengaturan HDD pada BIOS dari IDE ke AHCI harus dilakukan. Tapi hanya ini saja tidak cukup. Kita harus melakukan tindakan lanjutan. kenapa? Hal ini akan menyebabkan blue screen karena aturan administrasi windows-nya adalah IDE, sedangkan pengaturan BIOS-nya adalah AHCI/SATA.

BIOS IDE <=> Windows IDE
BIOS AHCI <=> Windows AHCI

sehingga perlu melakukan penyesuaian/perubahan terhadap administrasi windows, agar tidak terjadi kesalahan sistem sebagaimana gejala yang biasanya ditampilkan oleh SO-Windows sebagai BSOD/Blue Screen/Layar Biru yang menyebabkan tidak bisa log-on ke windows.


Solusi:
1. Hidupkan PC/Laptop (kalau dalam kondisi Off)

2. Tekan Tombol Windows  + R secara bersamaan

3. Tampil Kotak "RUN"

4. Ketik "Regedit" dan Tekan Enter atau Klik OK

5. Klik Ganda atau Klik segitiga pada:
    HKEY_LOCAL_MACHINE > System > CurrentControlSet > services > msahci

6. Klik ganda pada "start" dan rubah "value data" menjadi 0

7. Tutup Regedit dan Restart; Otomatis Windows akan mengenali Hardware baru-yaitu AHCI dan Proses Instal driver SATA/AHCI akan berlangsung setelah logon windows.

8. Langkah 1-7 dilakukan sebelum merubah pengaturan IDE menjadi SATA/AHCI pada BIOS. dan setelah langkah 1-7 dilewati, rubahlah pengaturan IDE ke SATA/AHCI pada BIOS. maka apa yang dimaksud pada langkah 7 terpenuhi; yaitu windows akan berjalan di bawah kondisi AHCI-HDD, dan tidak terjadi Blue Screen dengan sebab yang sama.

dan Semoga Blus Screen/Layar Biru/BSOD Absen dan Kinerja/ Windows orang itu akan berjalan lebih cepat.

 Kritik dan Saran saya harapkan untuk perubahan tulisan, pengetahuan, dan perbaikan skill menjadi lebih baik. Amiiiiin.

Semoga Bermanfaat dan wassalamu 'Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Monday, March 7, 2016

Merubah Keyboard Layout dengan Mudah Windows7

CARA SWITCH 
KEYBOARD-LAYOUT
SISTEM OPERASI 
WINDOWS 7



Hal sederhana, bahkan sepele sekali kalau tidak diperhatikan akan jadi gawe.

Pernah mengalami kesulitan dalam menghadapi command-prompt yang menggunakan keyboard layout bahasa Rusia. Sementara semua perinta='-h CMD secara default menggunakan bahasa inggris. ketika kita ketik misalnya "taskmgr" yang muncul bukan tulisan "taskmgr" namun simbol yang mungkin asing bagi kita yaitu huruf Rusia. Ternyata keyboard layout-nya menggunakan bahasa Rusia, sehingga kita tidak bisa mendapatkaan apa yang kita inginkan, yaitu perintah taskmgr berjalan. 

Agar kita bisa menjalankan perintah-perintah Command Promt/CMD, maka kita harus mengganti Keyboard layout-nya menjadi US atau yang lain. Intinya adalah keyboard layout alphabet,yakni abcdefg....z.

Bagaimana melakukannya?

Sangat sederhana sekali. Merupakan gabungan tombol Alt dan Shift. 
Alt + Shift. Fungsinya untuk menganti keyboard  layout tertentu ke layout keyboard lain. 

Misalnya:
 Suatu sistem operasi windows 7 memliki  aturan 2 keyboard-layout, yaitu US dan RU.  Aturan defaulnya adalah US.  Bila kita mau berpindah ke keyboard-layout Rusia cukup menekan gabungan tombol Alt+Shift. dan berlaku sebaliknya.

Tulisan ini saya buat sebagai pengingat saya. dan sekaligus sebagai pengetahuan bagi saya dan yang lain. karena sadar diri akan kelemahan ganglion yang saya  miliki.

Terimakasih.
Wassalamu 'Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sunday, March 6, 2016

Error Code RH:-01 Google Play Store

Bismillahirrahmaanirrahiim

ERROR CODE RH:01
Google Play Store
 

Ini adalah error yang terjadi saat kita membuka Google Play Store. Apa artinya ini? Nah ini yang saya belum tahu kenapa Google Play Store mengeluarkan kode error ini (RH-01).

berikut adalah pengalaman saya. Saat membuka Google Play, tidak muncul dengan tampilan seperti biasanya, tapi malah menampakkan dirinya sebagai yang lain. saya lupa pernyataan lengkap errornya. tapi yang masih nempel di ingatan saya adalah kode error RH:01.

Namun, ada yang mengertikan saya jalan keluarnya. Yaitu teman-teman yang baik hati dan dermawan soal berbagi pengetahuan dan pengalaman. mereka adalah kawan-kawan yang sering meramaikan blognya dengan pengalaman praktiknya maupun pengetahuan baik dari pengalamannya sendiri ataupun dari orang lain. Pastinya mereka adalah orang-orang yang berusaha berkarya. Demi usaha dan harapan kemajuan bangsa ini. Mungkin dari hal-hal seperti inilah kemajuan peradaban masyarakat semakin meningkat.

Begini katanya, kesimpulannya:

  • Pengaturan waktu dan tanggal yang tidak sesuai bisa mengakibatkan datangnya kode error ini, sehingga melakukan penyesuaian pengaturan waktu dan tanggal akan bisa menyelesaikan problem kode error setelah direstart. Kalau berhasil Google Play Store akan berjalan normal.
  • Solusi yang kedua adalah melakukan penghapusan data dan cache pada Google Play Store dan Google Service Framework., lalu melakukan pemberhentian paksa (dengan tombol "Paksa berhenti/Force Stop") terhadap kedua aplikasi tersebut. kemudian lakukan penghidupan ulang terhadap Handphone Anroid. ini juga akan menyelesaikan problem error RH:01 kalau langkah pertama tidak bisa memberikan solusi. 

Sunday, February 28, 2016

TIPS System Fan (90b) Error Messoge HP-Compaq Notebook PC

TIPS
Mengatasi masalah
System Fan (90b) error message on startup
HP - Compaq Notebook PC


Bahasan ini berkenaan dengan HP dan Compaq Notebook PC.,

Penjelasan:


Sistem telah mendeteksi kalau kipas pendingin tidak beroperasi dengan benar.

Pengoperasian selanjutnya tidak dianjurkan dan dapat menyebabkan gejala yang tidak diinginkan yang dapat menyebabkan shutdown secara acak/random (random shutdown), kehilangan data (data loss), ataupun kemungkinan kerusakan system.

system akan SHUTDOWN dalam 15 DETIK. Untuk mencegah shutdown dan operasi berlanjut, tekan Tombol ENTER sekarang.

System fan (90b)

Tambahan untuk error ini, kipas sistem mungkin berputar lebih cepat dan lebih keras/berisik.

Error ini menunjukkan bahwa masalah yang ada berkaitan dengan sistem pembuangan panas (heat removal system). Salah satu dari 2 kemungkinan yang terjadi:

  • kipas system (system fan) tidak berputar (spin) atau tidak berputar dengan benar.
  • Suhu di dalam kesing terlalu tinggi (panas) and kipas tidak mau berputar cukup cepat untuk membuang panas.

Pesan Error ini terjadi untuk membantu mencegah kerusakan lebih parah terhadap komputer.


Untuk Menyelesaikan Masalah Error ini, lakukan langkah-lang berikut:

  1. Bila kamu melihat bahwa kipas sistem berputar dan meniup udara hangat dari komputer, bersihkan ventilasi luar (exterior vents) untuk membuang debu dengan meniupkan udara pada ventilasi terbuka. Lakukan ini saat komputer mati (off). Debu dapat berkumpul sedikit demi sedikit (akumulasi) di dalam ventilasi terbuka dan di sekitar komponen dingin di dalam, mencegah pembuangan panas. Setelah debu dibuang. Coba hidupkan komputer untuk mengecek apakah error masih terjadi. jika tidak, lanjut ke langkah berikutnya.
  2. lakukan Hard reset. Hard reset dapat men-set ulang nilai-nilai panas yang terekam di dalam memory dan membuatmu dapat mnggunakan komputer lagi- bahkan jika hanya untuk keperluan sebantar akses dan simpan file-dile penting sebelum servis.
  3. Dalam beberapa kasus, update BIOS dapat membantu mencegah error terjadi.

Wednesday, February 24, 2016

SYARAT MINIMUM PROSESOR WINDOWS 8

Bismillahirrahmaanirrahiim

Apakah Prosesor Laptop/PC Kamu 
Memenuhi Syarat Pemasangan Windows 8 ?



Apabila kamu ingin menginstal Windows 8, Prosesor Laptop/PC kamu harus memenuhi persyratan minimum untuk dipasang Windows 8.

Tiap-tiap prosesor memiliki keunggulan dan fitur masing-masing. Semakin tinggi generasi prosesor, semakin banyak fitur yang dimilikinya. Misalnya Prosesor Intel, ada Genersi I, Generasi II Generasi III, dan seterusnya. Kalau tidak salah, Prosesor Intel sekarang sudah sampai pada generasi ke-enam, yaini: Processor dengan dengan nama kode "Skylake", sebagai Suksesor Generasi Sebelumnya, yaini: yang bernama-kode "Broadwel".

Fitur yang dimiliki Broadwel mungkin akan lebih sedikit dan kurang canggih daripada fitur yang dimiliki Skylake. Prosesor dengan nama kode Skylake lah yang "mungkin" tercanggih sekarang ini.

Nah...
Seperti apa prosesor yang memenuhi syarat dipasang windows 8?

Adalah Prosesor generasi kapanpun yang mendukung fitur:
- NX
- PAE
- SSE2;

- lalu apa pengertian masing-masing, mari kita berbagi., hehe...
 
Ini hanya persyaratan minimum untuk prosesor saja (only minimum requirements of processor), tidak untuk yang lain.

Kalau Prosesor kamu tidak mendukung fitur prosesor di atas, akan ada pemberitahuan tampilan yang mengatakan: 

"Your PC isn't Compatible with Windows 8".

Semoga bermanfaat untuk kita semua yang hidup...

Ayo kita berbagi...
 
Assalaamu Alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.

Saturday, February 20, 2016

BSOD TOSHIBA SATELLITE L510



Bismillahirrahmaanirraahiim...



Blue Screen

Toshiba Satellite L510

PSLF NOOS



Spesifikasi:

-          CPU     : Intel Processore Dual Core T4500

-          RAM    : 1 Gb

-          OS        : Win7 x86 SP1

-          Driver  : Official

Fitur BIOS:

-          Advanced        :

-          Multicore Processing        : Enable/Disable

-          Power Comsumption        : Dynamic/Always Low

-          SATA                                  : AHCI/Compatibility



Gejala:

Blue Screen/BSOD/Blue Screen of Death

I.                   POLA I

BIOS Settings:

-         Multicore Processing  : Enable

-         Power Comsumption  : Dynamic



-         Saat boot OS dan sebelum Tampil Welcome Screen, tepatnya saat muncul Logo Windows 7, Langsung Blue Screen 0x0000124, dan sejenak setelah itu langsung restart.

-         Terkadang bisa lolos masuk Windows, tapi sebentar lagi Blue Screen lagi dengan kode Blue Screen yang sama atau yang lain dengan kode tertentu (tidak saya catat, hehe).

-         Gejala-gejala diatas berlangsung terus-menerus secara acak kadang bisa masuk windows kadang cuma sampai logo windows saja.







II.                 POLA II

BIOS Settings:

-         Multicore Processing  : Enable

-         Power Comsumption  : Always Low



-         BSOD dengan kode 0x0000124 terkadang masih muncul, namun sangat jarang sekali terjadi.

-         Kucoba uji Sleep dan Wake-up berhasil; Hibernate dan Wake-up berhasil. Namun kadang juga tidak berhasil dengan Blue Screen kode tertentu, ntah 0x0000124 atau yang lain.



III.              POLA III

BIOS Settings:

-         Multicore Processing  : Disable

-         Power Comsumption  : Always Low.



-         BSOD Lebih jarang muncul pada setingan BIOS ini daripada POLA II, namun tetap saja kadang Blue Screen dengan kode yang sama (0x0000124) atau yang lain.



Awalnya ku kira gara2 sistem operasinya terlalu tinggi daripada yang anjurkan pabrikannya atau kecocokan driver dengan hardwarenya.



Karena curiga OS-nya mungkin tidak sesuai dengan yang dianjurkan oleh pabrikannya . Official support hanya menyediakan driver untuk windows XP dan Vista, sedangkan windows 7 tidak. akhirnya saya reinstal dengan windows vista dan install semua toshiba official driver yang dibutuhkan termasuk utility.

Ternyata hasilnya sama saja. Blue Screen masih muncul dengan pola yang sama seperti ketika OS-nya Windows 7, kecuali windows XP SP3 yang belum aku coba dan official driver yang diperlukan juga tersedia di website toshiba-asia.com.

Setelah ku dapat beberapa informasi secara online tentang gejala trouble Toshiba Satelite L510 ini, dan meminta solusi di forum para teknisi laptop  indonesia, ternyata suplai tegangan ke CPU lemah dan tidak konsisten, sehingga Laptop akan restart sendiri yang disebabkan oleh super kapasitor NEC/TOKIN yang lemah/leak. Super kapasitor inilah yang menyetabilkan suplai tegangan ke multicore processor biar performa dual-corenya bisa optimal dan mungkin juga dipengaruhi oleh pengaturan BIOS pada Multicore Porocessing dan Power Compsumption.




Harap dimaklumi kalau tulisan diatas Murahan dan tidak berbobot; saya pemula para master semua. Mohon Maaf Kalo Tulisan Saya Ini  dan Bertele-Tele, dan tentunya banyak kekurangannya. Saya nantikan koreksi dan umpan baliknya...

Terima Kasih


Samporasun....

Saturday, February 13, 2016

CARA RESET PASSWORD BIOS AXIOO NEON MNC

Bismillaahirahmaanirrahiim
 
CARA RESET PASSWORD
BIOS AXIOO NEON MNC


SANGAT MUDAH SEKALI..!

Ketika kamu lupa Password saat masuk BIOS, ini solusinya.
ketika kamu salah mengetikkan password BIOS, biasanya akan tampil kode Error dan keterangan Teks "System Disable"
solusisinya cukup KONSLET 2 KONEKTOR BATERAI BIOS yang di matherboard.
Konektor "+" dan "-" di atas papan PCB motherboard yang digunakan untuk menghubungkan baterai BIOS atau sering disebut RTC Battery.
Konsletkan selama 20 menit, maka password akan reset dan kamu bisa masuk kembali ke BIOS dan tentunya dalam keadaan pengaturan default.

sekian terima kasih

semoga bermanfaat....
wassalaamu 'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Saturday, February 6, 2016

BERBAGI MASALAH
MENCARI SOLUSI
LAPTOP/NOTEBOOK
MSI CX420 CORE I3 ATI RADEON
 SERING MATI SENDIRI

Berbagi masalah dan butuh solusi niii. 

notebook msi cx420 model ms-1453 sering mati sendiri. kenapa ya....?
kalau masalah panas kayaknya g' dech, dah ku ceck thermal pastenya juga masih bagus. 
apakah ada komponen yang rusak ?

kayaknya juga ya.... ada komponen yang rusak,,...
tapi dimananya ya...?

yang pasti ada beberapa komponen yang panas sekali 

- PL17 (R56). komponen ini panas sekali diantara induktor yang lain. dan komponen PL11 (R56) (juga kurang lebih panas dari pada PL17).
PL11 letaknya dekat dengan RAM, konektor baterai BIOS, dan CHIP ATI.
Sedangkan PL17 letaknya di Tepi, di balik (dibawah) tombol "left click". 
masing-masing induktor disertai dengan 2 buah power capasitor 330-e09.

- Power Dioda belakang konektor Baterai (PD9). Saat Charger ku tancep (Plug in) tanpa baterai, sisi + = 0 v. sisi - =19v. dengar-dengar kedua sisi PD ini harus ada tegangan 19v. karena PD ini berfungsi sebagai Fuse/Sekring.
Saat ku tancep baterai + charger sisi - 19v dan sisi + = 12v.
Apa ada yang salah dengan MSI CX420 ini...?

Oh ya sebelumnya sampai saat ini. Tanggal 6 Februari 2016 jam 19.06, saya belum bisa mengukur tegangan wajib karena belum tahu letaknya mana yang harus 19 v, 5v, dan 3v.

ini masalahnya. ditambah lagi saya belum bisa membaca skema rangkaian mainboard laptop. lebih payah lagi, saya belum punya skema laptop msi CX-420...

Ada yang bersedia membantu...

Saya sekarang sedang butuh solusi....

Guru mana Guru,....?

Thursday, February 4, 2016

RAKIT PC

INVESTIGASI BAHAN DAN HARGA:

MAINBOARD:

- Sepaket mobo+proc x4 phenom

Mainboard ASUS M5A78LM_LX_V2


PROCESSOR: AMD

SYSTEM/CHASIS FAN

RAM

HDD

STABILIZER

UPS 600V

MOUSE & KEYBOARD


LCD



Sunday, January 31, 2016

ASUS X450C

 2016/01/28

bismillaahirrahmaanirrahiim

BERBAGI MASALAH

LAPTOP / NOTEBOOK ASUS X450C




Maksudnya baik tapi tidak selalu masud baik berjalan mulus sesuai dengan yang diharapkan. adakalanya atau bahkan sering mendapatkan kesulitan.

Saya hendak membantu Kawan ku yang jauh-jauh datang dari Jakarta. Duit g' ada, hal  yang diinginkan pun g' bisa ku kabulkan. akhirnya ku tawarkan untuk instal ulang Laptop/Notebooknya. Dia pun bilang "bisa". kemudian ku lakukan lah itu.
Laptop ini - ASUS X450C - dibeli November 2013 dan sekarang sudah berjalan 2 tahun lebih. tentunya banyak debunya dan processor dan daerah sekitar motherboard pasti panas sekali. tentunya suhunya biasanya cenderung selalu tinggi daripada normal, walaupun digunakan untuk penggunaan konsumsi daya rendah, seperti office dan semacamnya.

Ciri-cirinya: suara kipas processornya kencang dan spin Fan Processor-nya kencang -Full RPM. Saya biasa mengeceknya keadaan ini dengan software untuk melihat suhu processor, seperti AIDA64, HW Mon, HW info.

Ku bukalah Chasis-nya. ternyata debu banyak bersarang di permukann dan sela-sela heatsink (seng penghantar panas) dan fan/kipas. Debu ini yang menyebabkan cepat panasnya CPU laptop. Debu ini yang menghalangi pembuangan panas yang diproduksi/dihasilkan oleh processor-processor dan perangkat-perangkat lain yang nempel di permukaan mainboard/motherboard.

Proses Kerjanya adalah seperti ini: Panas yang dihasilkan oleh terutama Proocessor dihantarkan oleh heatsink. Ujung heatsink yang mengumpulkan panas dipercepat pembuangan panasnya oleh putaran/rotasi fan/kipas. panas processor berbanding lurus dengan panasnya heatsink dan putaran/rotasi kipas. Sehingga semakin panas processor semakin cepat dan kencang pula rotasi kipasnya. putaran kipas dihitung dengan satuan RPM (Rotation Per Minute).

Melihat keadaan seperti itu, langsung ku bongkar semuanya yang nempel di motherboard, biar leluasa ngerjainnya. agar tidak kesenggol komponen ini maupun kabel itu. menyedikitkan resiko kerusakan.
Termasuk yang harus ku lepas adalah kabel fleksibel Keyboard, kabel flexible Touchpad, dan kebel felxible Tombol Switch on/off yang menghubungkan Tombol Switch on/off dengan Konektor-nya yang tertanam di motherboard.
Termasuk yang harus ku lepas adalah Kabel flexible LCD.
Termasuk yang harus ku lepas adalah Kabel yang berasal dari DC Konektor.
Termasuk yang harus ku lepas adalah Kabel Speaker Sonic Masternya.
Termasuk yang harus ku lepas adalah antena Wlan dan wifi cardnya.
Termasuk yang harus ku lepas adalah RAM dan HDD.
Termasuk yang harus ku lepas adalah ODD (atau sering disebut DVD)

Menurut saya laptop/notebook ini tidak seperti yang lain-lain. jangan-jangan Asus model x-series seperti ini semua. Keyboard Laptop/Notebook ini bult-in dengan chasis atas, sehingga kalau hendak melepas keyboardnya harusnya melepas chasis atasnya.

Kemudian saya bersihkan semua debu yang bersarang di kipas dan heatsink dengan kuas halus dan vacum cleaner kecil. kira-kira sepuluh menit waktu yang saya perlukan untuk melakukan ini. tentunya dengan hati-hati saya mengerjakan ini. al-hasil hilang debunya, bersih kipas dan hetsinknya dari debu yang mengganggu.

Kemudian kurakit semuanya termasuk Keyboard, Touchpad, dan Power Switch Button, kecuali HDD dan Wifi Card-nya guna tindakan pengecekan apakah ada komponen yang trouble dan menyebabkan masalah atau bahkan tidak hidupnya sebuah Laptop/Notebook. karena ini yang biasa saya lakukan setiap kali service perangkat elektronik seseorang.

Baterai dan Adaptor 19 V saya pasang. Tombol Switch On/Off saya tekan, dan tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan Laptop hidup sama sekali. Lampu indikator power tidak nyala, kipas processor tidak putar, dan LCD juga tidak ada tanda-tanda mau nyala sama sekali. kecuali ada satu signal yang menunjukkan tanda berjalan dengan normal, yaini lamou indikator Battery Charge.

SIAL..!!!!

Apa yang lakukan selanjutnya inilah yang menyebabkan sumber masalah yang menjadikan laptop ini tidak normal.
ku bongkar lagi chasis atas laptop beserta kabel flexible-nya termasuk kabel flexible tombol Switch on/off. ku lepas kabelnya dari Tombol Switch on/off. Saya Periksa.

Tara....

Ternyata ada kabel yang 2 kabel yang numpuk. 2 kabel tersebut terletak paling ujung/tepi.
Setelah ku lepaskan tumupukannya dan ku kembalikan ke posisi semula ternyata.
Ku pasang kembali dan ku hubungkan ke Mainboard/Motherboard. ku coba menekannya.

SIAL..!!! Laptop tetap tidak hidup juga...!!!!

akhirnya ku lepas kembali dari konektor yang ada di mainboard dan ku jumper pake' obeng buat pengujian. jalur mana saja yang bisa komputer switch on ataupun switch off.

Pertama Pengujian Hidup. dan tidak ku lihat jalur mana yang ku jumper karena saking kecilnya. dan tidak ada kaca pembesar disamping saya.

Kedua: Nyala disertai dengan percikan Api Sedikit.

Pengujian yang ketiga inilah yang bikin SIALLLLL..!!!!!

Jumper yang ketiga ini yang bikin Konektor di mainboardnya LELEH.



akhirnya laptop ini tidak bisa hidup.

sepertinya masih ada jalur yang knslet di sekitar konektor.

ku jumper pin 2 dan tiga, kipas spin tapi LCD tidak nyala

Walhasil laptop ini sampai sekarang belum bisa hidup sempurna sama sekali....
 

Dasar Saya Goblok dan Grusa Grusu kali ya....

ADA YANG TAHU PENJELASAN JALUR DAN TRIK JUMPERNYA...???


ADA YANG PUNYA SOLUSI...?

Atau ada yang punya Link SCHEMATIC-nya.

AYO BERBAGI....



TAMBAHAN PENTING....:

Pin 1 : 3v
Pin 2 : 3v
Pin 3 : 3v
Pin 4 : Gnd
Pin 5 : 5v
Pin 6 : 3v

Ini bukan berdasar skema tapi hasil test langsung dengan multimeter
Pin 3 dan Pin 4 saya agak ragu, tapi hasil pengetesan dengan multimeter digital tampak seperti gambar disamping. MOHON KOREKSINYA...


Semoga menjadi Khazanah Pengalaman Praktik kita Semua...

alhamdulillaahi rabbil 'alamiin...